Dikutip dari Venturebeat, Kamis (3/1/2013),
berikut prediksi 6 teknologi yang disinyalir bakal hadir memanjakan
penggila teknologi pada tahun ular air ini.
1. Google Glass
Tahun lalu Google memperkenalkan kacamata
canggih nan futuristik. Kacamata yang saat ini masih disebut sebagai
Project Glass tersebut membawa kemampuan komputasi yang cukup
menakjubkan.
Dikontrol dengan suara, kacamata pintar Google bisa digunakan untuk
melakukan pencarian online, email dan navigasi arah. Bahkan bisa pula
dipakai untuk video chat.
Kacamata berbasis teknologi augmented reality ini bisa menampilkan
berbagai informasi seperti menunjukkan di mana lokasi pengguna dan
keadaan cuaca. Pengguna juga bisa mengetahui lokasi pengguna lain dengan
sistem Google Latitude.
Meski belum dapat dipastikan, kacamata pintar yang kerap disebut
Google Glass tersebut tampaknya memakai sistem operasi berbasis Android
akibat penggunaan ikon dan penampilan menu yang tampak familiar dengan
OS robot hijau tersebut.
Dibanderol seharga USD 1.500 atau sekitar Rp 14 juta, kacamata ini terutama diperuntukkan bagi para programmer komputer.
Konon, ia masih dijual terbatas dan akan mulai dikapalkan untuk
kalangan awam awal mulai tahun ini. Namun sejatinya penjualan pertamanya
telah dilakukan saat pagelaran Google I/O khusus bagi pengunjung yang
hadir dalam acara tersebut.
Diketahui, Project Glass dibuat oleh tim di laboratorium Google yang
dijuluki Google X yang dikepalai langsung oleh pendiri Google, si jenius
Sergey Brin.
2. Apple TV
Kabar angin yang menyebutkan Apple akan membuat televisi (TV) sendiri
semakin berhembus kencang. Gosip paling baru mengatakan, Smart TV
besutan Apple tersebut akan mempunyai ukuran antara 46 hingga 55 inch.
Rumor ini menyebar setelah sumber dari Foxconn — yang merupakan mitra
manufaktur Apple — tengah memproduksi TV Apple tersebut dan akan
selesai di akhir tahun 2013 mendatang.
Masih menurut sumber yang sama, Apple saat ini telah membuat
prototipe dari model yang merupakan hasil kolaborasi Foxconn dan Sharp.
Memang banyak yang mengharapkan Apple memunculkan produk TV sendiri,
setelah melihat cukup suksesnya perangkat set-top box Apple TV yang
mampu menghubungkan antara perangkat iOS ke TV.
Meski rumor yang beredar mengatakan kemungkinan besar Apple TV baru
akan memulai debut penampilan perdananya di Consumer Electronic Show
(CES) 2014, namun tidak ada salahnya bila berharap Produk TV garapan
Apple tersebut hadir lebih awal yakni pada tahun ini.
3. Gadget nVidia Tegra 4 dengan 72 Core
Ponsel pintar yang menggunakan prosesor berbasis Nvidia Tegra 3 saja
kinerjanya sudah sangat ciamik. Namun tetap saja, itu dirasa belum
cukup. nVidia pun dilaporkan tengah mengembangkan sang penerus, Tegra 4.
Hebatnya, Tegra 4 disebut-sebut bakal memiliki kinerja 6 kali lebih
cepat dibanding Tegra 3. Sebab, Nvidia menyematkan 72 shader cores dalam
Tegra 4, yang mana 6 kali lebih banyak bila dibandingkan dengan Tegra 3
yang hanya memiliki 12 shader cores.
Dengan pengunaan 72 shader cores tersebut, Tegra 4 bakal enteng saat
mengakomodir penggunaan layar dengan resolusi 1080p @120 Hz. Selain itu
output untuk ke layar monitor pun diklaim sanggup untuk menangani
monitor hingga resolusi 3820×2160.
Dijelaskan lebih lanjut, SoC garapan Nvidia yang telah menggunakan
proses pabrikasi 28nm dalam pembuatannya tersebut nantinya juga bakal
enteng melakukan encode maupun decode video hingga resolusi 2560×1440.
Tidak dapat dibayangkan, bagaimana jadinya bila ponsel pintar ataupun
tablet nantinya bila telah ditenagai oleh SoC garapan nVidia tersebut.
Sepertinya pemilik notebook pun bakal dibuat melongo melihat
kemampuannya.
4. Inovasi Robot Makin Masif
Masih ingat dengan robot Asimo yang dibuat pabrikan otomotif Honda?
Robot humanoid ini begitu mengesankan karena bisa berjabat tangan dan
bermain sepak bola. Nah, Samsung kini punya saingannya.
Divisi robot Samsung baru-baru ini memperkenalkan robot humanoid
terbaru mereka yang diberi nama Roboray. Pada pameran teknologi IROS
2012 di Portugal beberapa waktu lalu, Roboray pun unjuk kebolehan.
Roboray dikembangkan Samsung bersama Korean Institute of Science and
Technology (KIST) sejak 2004. Dia adalah evolusi dari sebuah robot
bernama ‘Mahru’ seperti tampak pada tayang video di akhir artikel ini.
Kemampuan Roboray dikembangkan lebih jauh lagi sehingga diklaim lebih
luwes. Ini berkat sendi-sendi kaki dan tangannya yang lebih fleksibel
namun kuat dibandingkan versi sebelumnya. Alhasil, gaya berjalan Roboray
pun hampir meniru persis kemampuan berjalan manusia.
Sayangnya, meski diklaim lebih canggih dibandingkan versi sebelumnya,
Roboray yang memiliki bobot 62 kg dan tinggi 150 cm ini belum mampu
berlari seperti Asimo Honda atau robot humanoid yang dikembangkan
Toyota.
Namun dengan ditambahkannya sejumlah kemampuan pada Roboray, Samsung
tentunya berambisi robotnya bisa menyaingi Asimo. Pengembangan
selanjutnya, Roboray akan dilengkapi teknologi pengenalan wajah dan
suara agar lebih ‘hidup’.
Asimo dan Roboray merupakan dua prototipe dari kemungkinan ribuan
robot yang sedang dikembangkan oleh berbagai tim peneliti di dunia ini.
Diprediksi ke depannya perkembangan teknologi robot akan semakin masif,
mulai dari menemani astronot hingga mengurus keperluan rumah tangga.
5. TV Resolusi Ultra HD Jadi Standar
Biasa menikmati film atau memainkan game dengan resolusi layar Full
HD? Atau masih belum puas dengan resolusi ‘dewa’ SuperHD 2160 pixel?
Jika iya, Anda sepertinya patut menanti ini. Diperkenalkan oleh The
Consumer Electronics Association (CEA) di California, Amerika Serikat
pada bulan oktober lalu, sebuah standar baru pada teknologi resolusi
layar yang akan disebut sebagai Ultra HD.
Teknologi resolusi layar yang sebelumnya disebut 4K ini akhirnya
menyebut namanya sebagai Ultra High Definition, yang mana teknologi ini
nantinya akan mendukung tampilan resolusi hingga 3840×2160 pixel.
“Ini (Ultra HD-red.) akan menjadi standar baru untuk konsumen dalam
memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka,” ujar CEO dan
Presiden Direktur CEA Gary Shapiro.
Menariknya, justru sudah ada beberapa produk yang telah mendukung
resolusi Ultra HD ini di pasaran, salah satunya adalah Sony
VPL-VW1000ES.
Namun sayangnya, hingga saat ini belum ada produk konsumer maupun
film yang mendukung resolusi Ultra HD, sehingga penggunaannya menjadi
tidak optimal.
Diprediksi, teknologi Ultra HD bakal menjadi salah satu daya tarik di
pagelaran CES yang akan digelar 8-11 Januari 2013 di Las Vegas, Amerika
Serikat.
6. Kejutan PS4 & Xbox 720
Mungkin Nintendo telah lebih dulu hadir dengan Wii U, namun yang
sebenarnya ditunggu adalah generasi terbaru Playstation dan Xbox. Kedua
produsen yang sering adu teknologi tersebut dikabarkan sedang
mengembangkan generasi selanjutnya dari produk konsol yang saat ini
mereka pasarkan.
Playstation 4
Sementara konsol Playstation 3 sudah memasuki revisi ketiga,
diam-diam konon Sony sedang mempersiapkan konsol generasi selanjutnya
yang disinyalir sebagai Playstation 4.
Dilaporkan, Playstation 4 akan menggunakan prosesor A10 milik AMD
yang memiliki teknologi dimana CPU dan GPU dapat bekerja secara
bersamaan dan didukung oleh RAM berkapasitas 8 GB ataupun 16 GB.
Untuk urusan storage sepertinya akan berkapasitas 256 GB, namun masih
belum jelas apakah SSD atau hardisk biasa yang akan digunakan. Selain
itu, sebuah Blu-ray drive dan koneksi WiFi juga tidak ketinggalan
disematkan.
Sayangnya, hingga saat ini bentuk gamepad yang akan menemani Playstation 4 masih belum jelas bentuknya.
Playstation 4 — atau yang saat ini masih menggunakan sebutan Orbis —
rencananya akan diperkenalkan sebelum event Electronic Entertainment
Expo (E3) digelar tahun ini.
Xbox 720
Setelah hanya lalu lalang melalui rumor yang beredar, bocoran
spesifikasi detil Xbox 720 telah mulai terungkap. Microsoft pun akhirnya
menggunakan kepingan Blu-ray untuk game pada konsol jagoannya tersebut.
Fitur lainnya yang juga ditambahkan adalah kemampuan merekam siaran
TV, selain improvisasi pada sisi audio yang akan dapat menampilkan suara
yang kental dengan nuansa tiga dimensi (3D).
Jeroan konsol tersebut dikatakan bakal mengusung prosesor quad core,
dimana di tiap core-nya akan dijejali empat logical core. Sehingga dapat
dikatakan konsol tersebut memiliki 16 logical core yang dibenamkan.
Untuk menemaninya disematkan pula RAM dengan kapasitas 8 GB.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar